Belajar Menerima Kritik

Pernah mendengan pepatah, “lihatlah segalanya dari dua sisi”? Hal tersebut memang benar. Kebanyakan dari kita hanya terfokus pada satu sisi yang dianggap benar. Hal ini jelas akan membuat kita menjadi tidak dewasa.

Setiap dari kita tentu menginginkan kemajuan, di mana kemajuan ini akan terbangun saat kita mendapat kritik. Tapi, saat kritik ini menghampiri kita, kita cenderung melindungi diri kemudian menyerang balik pemberi kritik. Padahal kritik tersebut akan membangun sisi positif dari kita. Untuk itu pahamilah sisi lain dari sebuah kritik berikut ini.

1. Kritik mendorong diri untuk lebih berkaca

Ketika menerima kritik, artinya Anda mesti berkaca akan kekurangan yang Anda miliki. Saat menerima kritik, terima dulu sajalah pendapat mereka dan mulailah untuk intropeksi dirilah tentang hal tersebut.

Setelah berkaca pada diri sendiri, tanamkan dan ubahlah diri Anda menjadi lebih baik dari pribadi sebelumnya.

2. Kritik adalah pendapat dengan tujuan membangun

Yang paling utama yang perlu kita tanamkan adalah kritik merupakan pendapat orang lain yang membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik. Tapi terkadang kita justru merasa terpojokkan yang membuat kita berusaha untuk membalas.

Mulai sekarang, cobalah untuk lebih berlapang dada saat diberi kritik oleh orang lain. Karena bukankah lebih baik jika pemberi kritik berbicara langsung daripada membicarakan kejelekan Anda di belakang Anda? Jika mereka berani mengritik, artinya mereka peduli dan ingin bahwa Anda lebih baik lagi.

3. Kritik akan memberikan hasil yang lebih baik

Saat hasil dari usaha kita mendapat kritik tak menyenangkan dari orang lain, saat itu bukanlah saatnya untuk merasa depresi. Tapi lihatlah hal tersebut menjadi kesempatan untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Revisi dalam sebuah hasil usaha atau karya memang biasa, karena tak ada yang langsung menghasilkan sesuatu yang sempurna. Kritiklah yang membantu kita membuat karya yang lebih baik atas proses panjang yang kita lalui.

Belajarlah untuk memahami kritik dari sisi seberang. Percayalah bahwa segala sesuatunya akan lebih menyenangkan danĀ  lebih baik. Terimalah sisi lain dari sebuah kritik karena kritik tak selamanya tak baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *